Senin, Mei 04, 2009

"Doa Itu Ibadah"


Doa adalah salah satu dari rangkaian ibadah. Kita seringkali mengalami beragam cobaan, dan pastinya kita membutuhkan Tuhan. Semua manusia memiliki harapan yang ingin diwujudkan menjadi sebuah kenyataan. Semua manusia melakukan maksiat dan dosa kepada Allah; harapan mereka hanya satu, Allah mengampuni segala dosa yang telah di perbuatnya. Dengan demikian, suatu hal yang mutlak bahwa setiap manusia mempunyai sebuah permintaan kepada Allah. Dan itulah yang di sebut dengan DOA.

Allah swt telah berfirman :
“Wahai manusia, kamulah yang butuh kepada Allah, sedang Allah, Dialah Yang Mahakaya (tidak memerlukan sesuatu) lagi Maha Terpuji”.
(QS. Fathir :15)

Dan dalam Firman-Nya yang lain:
“Tuhanmu berfirman,”berdoalaaaaah kepada-Ku, niscaya akan aku perkenankan bagimu. Sesungguhnya orang – orang yang menyombongkan diri dang menyembah –Ku akan masuk neraka jahanam dalam keadaan hina dina”.
(QS. Ghafir : 60)


Ayat tersebut mempunyai makna bahwa Allah telah mengatakan bahwa hanya dengan berdoa kepada-Nya doa itu pasti Dia kabulkan.Dia telah mengatakan dengan jelas dalam ayat tersebut.

Seorang laki – laki mendatangi Nabi saw dan berkata kepada beliau,”Wahai Rasulullah! Apakah Tuhan kita jauh hingga kita memanggil-Nya, ataukah Dia dekat hingga kita cukup bermunajat kepada-Nya? Apakah Dia jauh, hingga kita tetap memanggil-Nya Wahai Tuhan, Wahai Tuhan! Ataukan Dia dekat hingga kita cukup bermunajat kepada-Nya dengan tenang?” .Nabi terdiam, hingga turun firman Allahh swt yang berbunyi :
“Apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, (jawablah) bahwasannya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila dia memohon kepada-Ku. Karena itu, hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran”.
(QS. Al-Baqarah : 186)

Rasulullah mengajarkan kepada kita dalam sabdanya yang berbunyi,  
"Barangsiapa yang tidak berdoa kepada Allah, Allah pun murka kepadanya”.
(HR. Tirmidzi dari Abu Hurairah ra)

Orang yang tidak terbiasa berdoa kepada Allah, Allah akan murka kepadanya. Hendaknya tangan selalu terangkat untuk berdoa kepada Allah swt.
Marilah kita renungkan sabda – sabda Rasulullah di atas, karena hali itu akam memberikan kemampuan kepada kita dan menjadi sebuah motivasi dalam diri kita untuk selalu berdoa kepada Allah swt.

Rasulullah saw bersabda,
”Sesungguhnya Allah Mahamalu lagi Maha Pemurah. Ia merasa malu bilamana hamba-Nya mengangkat tangan kearah-Nya dan menariknya kembali dengan tangan kosong”.
(HR. Tirmidzi, Abu Daud, Ibnu Majah dari Anas ra)


Mengapa Doa Tidak Dikabulkan
Masalahnya adalah sebagian dari kita mengadu bahwa mereka telah berdoa, namun doa itu tidak kunjung dikabulkan. Mungkinkah hal itu terjadi? Padahal Allah telah berjanji untuk mengabulkan setiap doa – doa kita.
Hal ini bisa disebabkan karena kita kurang yakin dalam berdoa, Maksudnya, jika kita tidak yakin dalam berdoa, doa kita tidak akan dikabulkan. Sebab lain dibalik tidak dikabulkannya doa adalah sebuah hikmah yang bisa kita petik. Artinya, jika Allah swt melarang kita dari sesuatu yang kita minta, mungkin karena hal itu tidak bermanfaat untuk kita.

Allah swt menunda mengabulkan doa hamba-Nya karena Allah swt mencintai hamba tersebut.
Terdapat sebuag Hadist yang menguatkan hal tersebut:
“Sesungguhnya Allah berkata kepada Jibril, “Wahai jibril, apakah hamba-Ku berdoa kepada-Ku?” Jibril menjawab,” Ya , Wahai Tuhan!” Allah berkata, “Apakah hamba-Ku itu terus-menerus (tidak henti-henti)nya berdoa kepada-Ku?” Jibril menjawab, “Ya Wahai Tuhan!”. Allah swt berkata lagi, “Wahai Jibril, akhirnya (tunda) saja permintaan hamba-Ku tersebut, karena Aku menyukai (untuk mendengarkan) rintihan suaranya!”.
(HR. Anas ra).


Terkadang Allah swt menunda mengabulkan doa karena ia hendak mengajari kita cara menyembah kepada-Nya, hingga kita merasakan manisnya berTaqarrub kepada Allah.
Seperti sabda Rasulullah saw yang berbunyi:
“Tidaklah seorang hamba berdoa, kecuali Allah mendatangkan apa yang telah ia minta, atau menjauhkan kejahatan yang semisal darinya (doa tersebut), bilamana dia tidak meminta sesuatu yang buruk atau memutuskan tali silaturahmi”.
(HR. Tirmidzi dari Abu Hurairah ra).


Dimana dosa si hamba dihapuskan sebanyak kadar dosanya. Bayangkan, jika kita tetap memaksa (tanpa berhenti) berdoa selama seminggu, sebulan atau setahun, sedangkan jawaban dari doa tersebut Ia tunda. Dan ternyata dosa-dosa kita diampuni. Kesimpulannya, jika Allah swt menunda terkabulnya doa kita, hal itu dikarenakan Ia senang mendengarkan rintihan suara kita ketika berdoa.

Allah stw juga menunda terkabulnya doa karena Allah ingin mengajarkan agar kita terus berusaha melawan setan yang sedang menggoda kita dengan berkata , “Allah telah meninggalkanmu, dan tidak mengabulkan permintaanmu”. Allah swt hendak mengajarkan kepada kita untuk mengusir setan yang berada di sekeliling kita dan berkata kepadanya, “Allah akan mengabullan doa-doaku walau sekeras apapun hatiku”.

Syarat terkabulnya Doa
Ada beberapa syarat di dalam berdoa , agar doa kita bisa dikabulkan oleh Allah swt, yaitu antara lain seperti dibawah ini :
  1. Yakin Kita harus yakin Allah swt akan mengabulkan doa kita.
  2. Khusyu’. Dalam berdoa kita harus Khusyu’, tidak boleh lengah atau lupa. Seperti diterangkan dalam Hadist Rasulullah yang berbunyi, “Ketahuilah, Allah swt tidak akan mengabulkan doa yang kelaur dari hati yang lengah dan lupa”. (HR. Imam Ahmad dan Tirmidzi)
  3. Tidak cepat –cepat. Hendaknya kita dalam berdoa harus berhati-hati dan tidak terburu – buru. Dalam hal ini Rasulullah saw bersabda: “Doa kamu dikabulkan bila kamu tidak berkata ‘aku telah berdoa’, dan doaku tidak dikabulkan”.(HR. Bukhari dan Muslim dari Abu Hurairah ra)
  4. Berdoalah dengan apa yang terlintas dalam hatimu.
Maka kita berdoa dengan segala apa yang telah kita rasakan. Kita tidak harus berpuitis dalam berdoa, kita harus katakan dengan hati kita. Berdoalah hanya kepada Allah swt, karena Dia Maha Pemurah dan Maha Pengampun.

Wallahu a’lam.

sumber: buku "Dengarkan Suara Hati" ('Amru Khalid) , salah satu koleksi buku_Q

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

mOnggO ninggalaken kOmentar njiiih